Jumat (25/72025), Gugus Depan (Gudep) 01.083/01.084 Pangkalan SMP Negeri 01 Batu mulai menerima tamu penggalang yang berasal dari murid baru tahun ajaran 2025/2026. Acara ini dikemas dengan Perkemahan Jumat-Sabtu atau yang disingkat Perjusa. Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu tradisi penerimaan tamu penggalan dan pelantikan penggalang di Gudep SMP Negeri 01 Batu.
Acara diawali dengan registrasi peserta yang dilakukan oleh Dewan Galang Gudep Nesaba (SMP Negeri 01 Batu). Peserta atau tamu penggalang kemudian diarahkan menuju ke ruang yang nantinya digunakan sebagai tempat istirahatnya. Setelah persiapan selesai, seluruh tamu penggalang menuju ke Lapangan Basket (Labas) untuk melaksanakan kegiatan Dinamika Kelompok yang dipandu oleh Kakak-Kakak Dewan Galang.
Kegiatan dinamika kelompok ini dilaksanakan sebagai upaya untuk membentuk kekompakan tim atau antar regu yang sudah ditetapkan sebelumnya. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka memberikan pembelajaran yang bermakna, berkesadaran, dan menyenangkan, selaras dengan prinsip pembelajaran mendalam yang diprogramkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar Menengah RI, yaitu: Berkesadaran, Bermakna, dan Menggembirakan (BBM). Usai kegiatan dinamika kelompok, para tamu penggalang disiapkan untuk melaksanakan apel pembukaan Perjusa.
Sekitar pukul 14.00 waktu setempat, apel pembukaan Perjusa dimulai. Bertindak sebagai pemimpin apel kali ini adalah Pratama Dewan Galang (DG) Gudep Nesaba, Fajrin Ma’arij. Dengan sigap, Pratama Dewan Galang yang juga murid Kelas IX-F ini menyiapkan barisannya. Untuk pembina pada apel pembukaan ini adalah Kakak Miswanto yang juga Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, yang mewakili Kamabigus Nesaba, Kakak Tatik Ismiati yang kebetulan berhalangan.
Dalam amanatnya, Kakak Miswanto menyampaikan pentingnya memaknai Satya Kudharmakan dan Dharma Kubaktikan, sebagaimana yang selalu digaungkan pada apel-apel pembukaan kegiatan kepanduan. Dalam kesempatan tersebut, pembina apel juga membuka secara resmi Perjusa, yang secara serentak disambut 2 kali tepuk pramuka oleh seluruh peserta.
Acara selanjutnya adalah Jelajah Medan (Jelmed) yang dipandu oleh Kakak Pembina dan DG Gudep Nesaba. Jeldmed kali ini, peserta tamu penggalang diajak untuk menjelajah kawasan sekitar lingkungan SMP Negeri 01 Batu. Kegiatan ini selain sebagai pengenalan lingkungan sekitar sekolah, juga memberikan pengalaman belajar dalam bentuk tour interaktif.
Setelah selesai Jelmed, para tamu penggalang diajak untuk melaksanakan ibadah bersama. Bagi peserta yang Muslim melaksanakan sholat Maghrib Berjamaah di Masjid Agus Salim SMP Negeri 01 Batu yang dipimpin oleh Kakak Mahmud Huda. Sementara untuk yang Non-Muslim juga melaksanakan ibadah yang dipandu oleh pembina atau DG.
Di malam Perjusa itu, para pengurus Kuwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Batu juga berkenan meninjau lokasi Perjusa Gudep Nesaba. Kakak Boby bersama para pengurus Kwarcab Kota Batu mengawali kunjungannya untuk Perjusa malam itu di Gudep Nesaba, sebelum beralih menuju Gudep SMA Negeri 3 Batu di Sumbergondo dan pelaksanaan Perjusa Gudep Pangkalan SMP Negeri 04 Batu di Coban Talun.
Menjelang malam hari, para tamu penggalang digiring ke Labas untuk pelaksanaan Api Unggun dalam rangka pelantikan penggalang di Gudep Nesaba. Dalam kegiatan tersebut, Kakak Miswanto yang mewakili Kamabigus melantik perwakilan tamu penggalang menjadi penggalang Gudep Nesaba dengan menyematkan asduk dan topi pramuka Nesaba sebagai tanda diterimanya para tamu penggalang sebagai penggalang Gudep Nesaba. ” Selamat Datang dan selamat bergabung di Gudep Nesaba,” kata Kakak Miswanto mengakhiri sambutannya.
Setelah resmi dilantik sebagai penggalang Gudep Nesaba, seluruh peserta merayakannya dengan Unjuk Kreasi Penggalang Baru Gudep Nesaba yang dilaksanakan di Aula. Masing-masing regu atau kelas menampilkan talenta-talenta terbaiknya untuk mengisi acara tersebut.
Di penghujung malam, para peserta diarahkan ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota Batu untuk melaksanakan kegiatan renungan Malam. Didampingi oleh DG dan Kakak-Kakak Pembina, peserta berjalan menelusuri malam dari pangkalan Gudep Nesaba menuju TMP. Di sana para penggalang baru ini diajak untuk berefleksi sekaligus melakukan perenungan mendalam oleh Kakak Takim yang juga pembina pramuka di Gudep Nesaba. Lalu peserta pulang dan istirahat malam.
Keesokan harinya, peserta Perjusa dibangunkan sekitar jam 4.30 waktu setempat untuk melaksanakan ibadah. Setelahnya para peserta Perjusa diajak untuk melaksanakan Senam Anak Indonesia Hebat yang dipimpin oleh perwakilan penggalang yang baru dilantik. Mereka sebelumnya juga bertugas memimpin senam ini pada saat gelaran MPLS Nesaba Ramah. Usai bersih diri dan lingkungan, peserta bersiap pulang ke rumah masing-masing.